Kazuo Ishiguro. 2012. When We Were Orphans. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Lahir pada awal abad kedua puluh di Shanghai, Christopher Banks menjadi yatim piatu pada usia sembilan tahun setelah kehilangan orang tuanya. Sekarang, lebih dari dua puluh tahun kemudian, ia adalah sosok terkenal di masyarakat London. Namun keahlian investigasi yang telah membawanya ke puncak ketenaran tidak mampu memecahkan misteri penculikan orang tuanya. Banks melakukan perjalanan ke kota yang penuh kenangan baginya untuk memecahkan misteri dirinya, luka masa lalu, hanya untuk menemukan Shanghai yang telah porak poranda karena perang.

Lahir di Nagasaki, Jepang, pada tahun 1954, Kazuo Ishiguro sudah tinggal di Inggris sejak berusia lima tahun. Novel-novelnya telah memperoleh pengakuan internasional dan banyak penghargaan, yang mencakup Booker Prize, Whitbread Book of the Year Award, OBE untuk pengabdian di bidang Kesusastraan dan medali Prancis Chevalier de I’Ordre des Arts et des Lettres. Karya-karyanya telah diterjemahkan ke dalam empat puluh bahasa, dan The Remains of the Day telah diadaptasi menjadi film pemenang penghargaan dengan bintang Emma Thompson dan Anthony Hopkins.

By Taufiq Kurniawan

Interested on library and information science, literacy, digital library, digital humanities, data science, media and culture studies.